Sabtu, 03 April 2010

(Tentang Ucapan Selamat Ulang Tahun) التهنئة بيوم ميلاد الشخص

Berikut ini salah satu fatwa dari Markaz Fatawa tentang hukum ucapan selamat ulang tahun. Bukan maksud untuk menyakiti hati kalian wahai saudara-saudariku. Ana sungguh-sungguh memahami betapa niat baik antum semua dalam memuliakan saudaranya. Akan tetapi, niat semata tidaklah cukup wahai saudara-saudariku. Jikalau hanya niat yang menjadi faktor penentu, tidaklah mungkin Allah subhanahu wa ta'ala berfirman :

إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولًا

"Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, masing-masingnya kaan dimintai pertanggungjawaban" (QS. Al Isra' : 36)

Maka inilah pentingnya kita memahami ilmu diin, agar setiap langkah bernilai pahala, dan bukan pertanggungan jawab berupa dosa. Naudzubillah.

فضيلة الشيخ أعلم أن الاحتفال بعيد الميلاد حرام، ولكن ما حكم التهنئة بعيد الميلاد حيث في عيد ميلادي الأخير وصلتني تهاني من أهلي وفيها دعاء بالخير، فما حكم مثل هذه التهاني؟ جزاكم الله خيراً.

الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه، أما بعـد:

فإن الأصل في دعاء المسلم لأخيه وتهنئته بما أعطاه الله من نعمة طول العمر وغيرها.. الأصل في هذا أنه أمر مفيد إذا خلا من أي مظهر احتفالي، ولكن عمله في وقت عيد ميلاد الشخص بمناسبة عيد ميلاده عادة دخيلة على المجتمع المسلم، وفيها تقليد للكفار وتشبه بهم، فعليك أن تنبه أهلك وأقاربك إلى الحكم الشرعي في المسألة عموماً، وأنك ترجو منهم الدعاء وتمني الخير لك دائماً، وألا يكون ذلك بهذه المناسبة المبتدعة. وراجع للمزيد في الموضوع الفتاوى ذات الأرقام التالية مع إحالاتها: 1319، 62120، 53924، 24134، 37832، 28778.

Tanya : Fadhilatusy Syaikh telah kami ketahui bahwa perayaan atas ulang tahun seseorang adalah perkara yang terlarang, akan tetapi apakah hukum mengucapkan selamat atas hari lahir seseorang (ulang tahun)? Dan ucapan selamat dari keluarganya, sebagiannya merupakan doa untuk kebaikan, maka apakah hukum bagi hal ini adalah serupa dengan ucapan selamat ulang tahun ? Jazakumullahu khairan.

Jawab : Segala puji hanya bagi Allah, shalawat dan salam atas pribadi Rasulullah, keluarga, dan shahabat-shahabatnya. Amma ba'du.

Sesungguhnya asal dari doa seorang muslim kepada saudaranya, juga ucapan selamat atas pemberian Allah berupa nikmat panjangnya umur dan selainnya... Asal dari perkara ini adalah bermanfaat, apabila tidak disertai dengan perayaan, pawai, arak-arakan khusus untuk menyambutnya. Akan tetapi perkara melakukan ucapan selamat tersebut khusus ketika hari ulang tahun seseorang saja, telah masuk ke dalam masyarakat muslim. Dan dalam hal tersebut terdapat unsur taqlid (mengikuti) kepada orang-orang kafir dan tasyabbuh (menyerupai) mereka. Maka kami peringatkan kepada engkau atas kebinasaan dari hal tersebut, bahwasanya perkara tersebut telah masuk dalam hukum syar'i atas suatu perkara yang umum. Maka hendaknya engkau kembali senantiasa mendoakan kebaikan dan kesuksesan sepanjang waktu, karena mengucapkan selamat atas hal tersebut dengan mencocokkannya untuk waktu tertentu saja, adalah perkara yang baru dalam agama ini.

Sumber : http://www.islamweb.net/ver2/Fatwa/ShowFatwa.php?lang=a&Id=95903&Option=FatwaId

Tidak ada komentar:

Posting Komentar